China mundur sebagai tuan rumah Piala Asia 2023 mendatang akibat pandemi Covid-19 yang meningkat di negara tersebut.
Dalam rilis pada Sabtu (14/5), Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi mencoret China sebagai tuan rumah AFC Asian Cup 2023.
Penyebaran COVID-19 yang belakangan kembali meningkat di Negeri Tirai Bambu membuat penyelenggara tidak ingin ambil risiko dalam menggelar pesta sepak bola antarnegara Asia tersebut.
“Setelah diskusi ekstensif dengan Asosiasi Sepak Bola China (CFA), AFC secara resmi diberitahu oleh CFA bahwa mereka tidak dapat menjadi tuan rumah Piala Asia AFC 2023.”
“AFC mempertimbangkan keadaan akibat pandemi COVID-19 yang membatalkan hak tuan rumah Republik Rakyat China,” bunyi pernyataan resmi AFC.
Sejauh ini AFC belum merilis negara pengganti sebagai tuan rumah. Mereka akan melakukan pengkajian lebih lanjut guna menunjuk lokasi baru dengan waktu persiapan yang semakin sempit.
Turnamen yang berisi 24 negara itu rencananya akan digelar pada 16 Juni hingga 16 Juli 2023. Sebelumnya AFC menunjuk 10 kota di China sebagai lokasi AFC Asian Cup 2023.
“AFC berhubungan erat dengan CFA dan LOC AFC Asian Cup China 2023 selama persiapan, termasuk meluncurkan logo turnamen dan peresmian Stadion Shanghai Pudong tahun lalu.”
“AFC mengapresiasi China, CFA, dan LOC AFC Asian Cup meski ini merupakan keputusan sulit di tengah segala pencapaian yang ada,” sambung AFC.
Setelah ini, AFC bakal melanjutkan pekerjaan dengan pihak ketiga soal kerjasama komersial dan pihak-pihak terkait agar turnamen tetap terlaksana.
“Informasi lebih lanjut tentang langkah selanjutnya yang berkaitan dengan tuan rumah AFC Asian Cup 2023 akan segera diumumkan,” kata AFC.
Download Apps CNN Indonesia sekarang https://app.cnnindonesia.com/