JAKARTA — Emas cetak harga tertinggi sepanjang masa atau All Time High pada perdagangan intraday, 8 Maret 2024 di level 2.194,99 dolar AS per troy ons.
Diprediksi akan tembus 2.200 dolar AS, apa faktornya?
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, harga emas dunia mencapai level tertinggi.
“Kemungkinan besar dalam minggu ini akan menuju 2.206 dolar AS per troy ons,” ujar Ibrahim saat dikonfirmasi, Senin (11/3/2024).
Dia menekankan, penyebabnya adalah tentang Bank Sentral AS yang kemungkinan besar akan menurunkan suku bunga.
Yang kedua, ekonomi di Tiongkok kemungkinan besar akan kembali membaik dengan banyaknya Bank Sentral Tiongkok menggelontorkan stimulus
“Yang ketiga, Bank Jepang kemungkinan besar akan menaikkan suku bunga untuk memperbaiki perekonomian Jepang,” tutur Ibrahim.
Dan yang terakhir, lanjut dia, disebabkan kondisi geopolitik di mana yang terjadi di Timur-Tengah semakin menjadi-jadi di mana Israel melakukan penyerangan terhadap Hisbullah, terhadap Libanon.
“Kemudian Libanon melakukan penyerangan kembali terhadap Israel pas bersamaan dengan bulan puasa di Timur Tengah,” tutur Ibrahim.
Diketahui, harga emas terus melambung dan berada di level tertinggi sepanjang masa. Pada perdagangan awal pekan, Senin (11/3/2024) pukul 11.27 WIB, harga emas berada di level 2.180 dolar AS per troy ons, menguat 0,15 persen.
Emas masih berada di level terkuat dalam sepekan terakhir di mana secara mingguan sudah menguat 3,11 persen.
Secara bulanan, harga emas sudah menguat 7,97 persen. Sebelumnya, harga emas di pasar spot jelang akhir pekan, Jumat (8/3) pukul 10.34 WIB, berada di level 2.156 dolar AS per troy ons.