Elon Musk membatalkan kesepakatan yang direncanakan untuk membeli Twitter dalam jumlah $ 8, 7 miliar pada hari Jumat, Waktu AS (AS). $ 4,4 miliar.
Menurut Reuters, bos Tesla memperkirakan bahwa perusahaan media sosial tidak memberikan informasi tentang akun palsu di platformnya.
Sebagai hasil dari keputusan Musk, saham Twitter turun 6% dalam perdagangan yang diperpanjang pada hari yang sama.
Dalam sebuah pernyataan tentang pencabutan lisensi kepada Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC), pengacara Musk berpendapat bahwa Twitter berulang kali meminta informasi tentang akun palsu atau spam di platform, yang sebenarnya merupakan dasar dari aktivitas perusahaan.
Sebelumnya, Musk mengancam akan menutup kesepakatan jika dia tidak memberikan bukti bahwa akun spam dan bot kurang dari 5% pengguna yang menampilkan iklan di jejaring sosial.
Bulan lalu, Twitter memberi Musk akses ke “firehose,” gudang data mentah untuk ratusan juta tweet harian lalu Twitter tidak menanggapi permintaan komentar Reuters.
DIkutip dari CNN Indonesia.