Timnas Indonesia U-23 gagal ke final SEA Games 2021. Garuda Muda kalah 0-1 dari Thailand di Thien Truong, Nam Dinh, Vietnam, Kamis (19/5/2022) sore WIB.
Kekalahan itu diwarnai hujan kartu merah pada babak tambahan kedua. Netizen pun menyebut tim asuhan Shin Tae-yong seperti main tinju atau UFC.
Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Thailand U-23 (Foto: Twitter/@Changsuek_TH)
Ada tiga pemain Indonesia yang menerima kartu merah, yakni Firza Andika, Ricky Kambuaya, dan Rachmat Irianto. Sementara itu, dari kubu Thailand, ada satu pemainnya yang menerima kartu merah.
Tensi panas memang sudah terlihat sejak babak tambahan dimulai. Perlu diketahui, kedua tim sebelumnya melewati 90 menit dengan skor imbang 0-0.
Gelandang Thailand Weerathep Pomphan mencetak gol kemenangan Thailand pada menit ke-94. Lalu, para pemain Thailand mulai melakukan drama untuk mengulur-ulur waktu.
Pertikaian pun memuncak pada menit-menit akhir babak tambahan kedua. Ini diawali dengan kartu merah pemain Thailand, William Gabriel.
Setelah itu, para pemain Indonesia terpancing. Alih-alih mendapat dukungan, beberapa netizen Indonesia justru mengecam para pemain. Ada netizen yang menyebut permainan Indonesia terlalu kotor.
“Realistis bro, main model UFC yaw ajar kartu merah. Main kaya gini kagak layak final brodie,” ucap akun @nggyow.
“Udah digaji mahal, sistem permainan masih aja tarkam (antar kampung),” ucap akun @apnlb*ls.
Kendati demikian, tak sedikit juga yang membela Indonesia. Sebagian di antara mereka justru lebih banyak menyalahkan wasit yang dianggap tidak adil.
Timnas Indonesia U-23 vs Timnas Thailand U-23 (Foto: Twitter/@Changsuek_TH)
“Dari tadi lawan ngelanggar jarang dapat kartu kok Indonesia langsung di kasih kartu ya” tulis akun @buln4_jinti*n.
“Gampang banget kayanya ngeluarin kartu dari kantong wasit,” tulis akun @sprn*illll.